Kelompok 15 Mahasiswa KKN Fakultas Agama Islam dan Pendidikan Guru (FAIPG) Universitas Djuanda (UNIDA) menggelar Program TINGGICETING (Tingkatkan Gizi Cegah Stunting) di Posyandu Melati 9, Desa Sirnaresmi (07/08/2024)
Program ini bertujuan untuk membangun generasi sehat dan meningkatkan kesadaran serta kepedulian masyarakat terhadap pertumbuhan anak guna mencegah stunting. Kegiatan utama yang dilakukan mencakup penyuluhan mengenai stunting yang dipimpin oleh ketua KKN, Dandi Hermawan. Dalam penyuluhan tersebut, Dandi menjelaskan bahwa stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang. Beberapa penyebab stunting yang dijelaskan antara lain kurangnya asupan gizi pada ibu hamil dan menyusui, tidak terpenuhinya ASI eksklusif, serta pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang tidak optimal. Upaya pencegahan yang disarankan meliputi konsumsi makanan bergizi seimbang, rutin memantau tinggi dan berat badan anak di Posyandu, serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Ibu Kader Sri Wangsih berpendapat bahwa stunting merupakan kondisi di mana pertumbuhan anak terganggu sehingga tinggi badannya lebih pendek dibandingkan anak-anak seusianya,
Selain penyuluhan, Mahasiswa KKN juga memberikan makanan tambahan berupa bubur kacang hijau setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan dan pemberian vitamin A kepada anak-anak. Kegiatan tersebut diikuti dengan pemantauan pertumbuhan anak yang dilakukan oleh kader Posyandu bersama dengan Mahasiswa KKN.
Ibu Kader Sri Wangsih berkomentar “Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar dengan bantuan mahasiswa UNIDA”
Melalui rangkaian kegiatan dalam program TINGGICETING ini, diharapkan dapat meningkatkan kesehatan anak-anak Indonesia serta mencegah stunting, sehingga terbentuk generasi yang sehat, cerdas, dan memiliki daya saing tinggi di masa depan.